Maaf...

Hai semuahh

Apa kabar??

Hai fans....

Fans mas? Hello...

*muntah*



sumber: www.pixabay.com

Maaf, kata-kata yang mungkin sering kita dengar. Sebuah ungkapan kata untuk meminta pengampunan atas kesalahan kita. Mungkin kita sering mengucapkannya. Atau mungkin juga ada orang lain yang mengucapkan kata maaf pada kita.

Kata maaf ini sederhana, namun punya makna yang dalam. Kata-kata ini bisa mempengaruhi susasana hati seseorang. Bisa menjadi marah, sedih atau mungkin juga gembira. Tergantung setiap individu bagaimana memandangnya. Tsaahhh, ngomong apa sih gw ini. *kumat*

Temen-temen gw sering ngomong maaf ke gw. Pun sebaliknya gw meminta maaf ke temen gw. Namanya salah, ya harus minta maaf. Ini kalo yang otaknya bener. Ngerasa salah ya sepatutnya meminta maaf tanpa perlu dituntut untuk meminta maaf.

Gw adalah orang yang simpel. Kalo lo salah ya ucapkan saja dengan kata yang baik, maka gw akan memaafkannya. Tapi meminta maaf gak harus pake kata-kata kok, pake perbuatan juga bisa. Misal lo salah ke gw. Sebagai permintaan maaf lo transfer 100 juta ke rekening BCA gw, akan dengan senang hati gw maafkan. Semakin gede nominalnya, semakin lebar senyum gw, hahaha.

Tapi ada juga beberapa maaf yang membuat suasana jadi aneh. Berikut adalah jenis-jenis maaf versi gw. Ingat, versi . Blogger yang rada gesrek otaknya. Jadi maaf kata kalo setelah baca blog ini kalian jadi ikutan gila.


1. Maaf yang Memaafkan

Kebanyakan maaf masuk dalam kategori ini. Mau lu salah kaya apa, biasanya meminta maaf untuk meminta pengampunan alias dimaafkan.

Sudah jadi kodrat manusia menjadi tempatnya salah dan dosa. Maka sudah seharusnya kalo salah ya meminta maaf. Lu salah ya minta maaf. Gw salah, ya gw gantian maaf. Simpel. Sebenernya ini so, so, banget. Tapi beneran loh, kalo tanpa kata maaf susah untuk mendapatkan pengampunan. Kecuali orang yang telah kita sakiti hatinya punya sifat pemaaf seluas samudra. Untuk tipe-tipe ini sih jarang banget. Ya gak?

Maka ketika ada yang berbuat salah ke gw dan dia meminta maaf, akan gw maafkan. Tak perlu alay badai untuk dapat maaf dari gw. Cukup ucapkan dengan kata yang baik dan dengan rasa penyesalan yang mendalam pasti gw maafkan.


'Mas maaf yah. Gw salah sama lo. Sebagai gantinya, nih gw kasih lo cek 1 Milyar'

'Ya ampun, gak usah segitunya kali. Ngapain lo kasih cek segala?'

'Gak papa mas. Kurang ya mas? Yaudah deh ini Rubicon gw buat lo'

'Ya ampun, gw jadi terharu'

*lap air mata*


CERDAS !!!        


Atau sebaliknya kalo gw punya salah ya gantian gw yang meminta maaf. Kenapa harus malu? Toh dengan meminta maaf gw yakin hubungan akan jadi baik kembali.


'Keenan maaf yah jajannya Keenan om maem'

'Kok jajan awku dimaem sih om?' ---> ngomongnya sambil kasih muka jutek

'Iya Keenan, om laper. Jadi om maem deh jajannya Keenan. Maaf yah? Keenan kan anak baik, anak baik harus memafkan kalo ada yang meminta maaf'

'Yaudah deh gak papa. Besok beliin awku jajan lagi yah'

'Kalo om inget yah Keenan'


Maka sejak saat itu Keenan memafkan kesalahan gw. Gw tau sebenernya dia dongkol sama gw. Tapi dia terpaksa memafkan gw karena gw sering beliin dia jajan. Gw om yang baik kan?

CERDAS !!!


2. Maaf yang Menyakitkan


Ini adalah jenis maaf yang kalo diucapkan mendatangkan perasaan sakit. Kita harus memaafkan orang yang meminta maaf, tapi ujung-ujungnya menyakitkan. Gw pernah mengalami hal ini. Mungkin juga lo pernah mengalaminya. Kata-katanya pelan dan lembut tapi sangat menyengat dan menyiksa batin orang yang dimintai maaf.

Iki opo sih?

Tapi namanya orang meminta maaf, berarti dia ada itikad baik buat menyatakan penyesalannya. Walaupun kita harus menerima dengan lapang dada, toh ujung-ujungnya kita juga yang merasakan pahitnya. Gak percaya? Nih salah satu contohnya.


Maaf ya kayaknya kita temenan aja deh.....


Ini artinya, orang tersebut dengan halus menolak lo. Kata-katanya sangat manis, dibuat agar gak nyakitin perasaan lo. Namun justru kata-kata yang terkandung didalamnya mengandung maksud yang tersembunyi. Ketika lo tau kandungan kata-katanya, lo akan sadar kalo dia sudah menemukan orang lain yang lebih ganteng atau cantik daripada lo, lebih kaya daripada lo, lebih mapan daripada lo dan punya masa depan yang lebih cerah daripada lo.

Lo masih mengharapkan cintanya? Bego aja lo ! 


3. Maaf yang Terlupakan

Justru disini ada juga maaf yang jenisnya rada aneh. Habis meminta maaf besoknya dia mengulangi kesalahan yang sama kemudian meminta maaf untuk kesalahan yang sama pula.

Pernah mengalaminya? Jujur gw pernah. Sering malah. Justru masa-masa sekolah adalah masa-masa dimana gw sering melakukan maaf yang terlupakan. Habis minta maaf, gw ulangi lagi kesalahan yang sama. Duh, dasar bocah yah !


'Maaf bu saya terlambat...'

'Kamu kenapa terlambat?'

'Saya bangun kesiangan bu'

'Yasudah sana masuk, besok jangan diulangi lagi yah'

'Baik bu....'


Besoknya.....


'Maaf bu saya terlambat...'

'Kamu kenapa telat lagi?'

'Jam weker saya gak bunyi bu, jadi saya bangun jam 7 deh'

'Kamu itu, ada-ada saja alasannya'

'Maaf bu' ---> kasih ekspresi melas
  
'Yasudah sana masuk !'

'Baik bu, terima kasih...'


Besoknya.....


'Maaf bu saya terlambat'

'Kamu itu telat terus !'

'Iya bu, HP saya gak bunyi, jadi saya bangunnya kesiangan'

'Alasan saja ! BERDIRI DI DEPAN TIANG BENDERA !'

'.................'

*lap air mata*


Dan hari itu gw dikasih poin 25. Mayan, udah nabung poin.....

*toyor pala*


4. Maaf yang Tak Termaafkan

Ada lagi jenis maaf yang sangat menyakitkan. Diucapkan dengan enteng tanpa memperhatikan perasaan lawan bicara. Begitu selesai mengucapkan maaf, gw gak pernah bisa memaafkannya. Jujur gw sering banget loh mengalami ini. Mungkin kalian juga pernah, cuman gak memperhatikan aja.

Cara mengucapkannya pun sangat sopan. Tapi sesopan apapun gw gak pernah bisa terima dengan maafnya. Gw gak bisa dengan legowo memafkannya. Tapi justru dia sering mengucapkannya, bahkan berkali-kali tanpa mau tau perasaan gw. Nyebelin banget kan?

Apa sih mas, kok bisa sampe gak mau memaafkan? Suer gw gak bohong. Dia selalu mengucapkannya tanpa ekspresi. Gw pun yakin kalian pernah mengalaminya, setidaknya sekali seumur hidup. 


Maaf saldo anda tidak mencukupi...


WHAT???

What the WHAT???

I don't need your apologize ! 

GIVE YOUR MONEY !! GIVE ME YOUR MONEY !!

*tonjok atm*